Pendahuluan: Air Susu Ibu (ASI) merupakan nutrisi utama yang berperan penting dalam tumbuh kembang bayi. Namun, tantangan dalam keberhasilan menyusui, khususnya bagi ibu menyusui di wilayah kerja Puskesmas Paringin Selatan, masih cukup tinggi. Salah satu pendekatan inovatif adalah pemanfaatan pangan lokal seperti jantung pisang yang dipercaya memiliki kandungan galaktagog untuk meningkatkan produksi ASI. Tujuan: Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu menyusui melalui penyuluhan kesehatan dan pelatihan pengolahan jantung pisang sebagai booster ASI. Metode: Pelaksanaan meliputi survei awal untuk menganalisis kebutuhan masyarakat, penyuluhan edukatif, demo masak, serta evaluasi pre-post test dan kepuasan peserta. Hasil:  Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta sebesar 35% dan keterampilan dalam mengolah jantung pisang sebagai makanan pendukung ASI. Tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan juga sangat tinggi, terutama pada aspek pendekatan tim dan relevansi materi. Simpulan: Program PKm ini efektif ditunjukkan dari peningkatan kesadaran, pemahaman, dan praktik menyusui yang sehat berbasis potensi lokal. Kegiatan ini memiliki dampak jangka panjang dalam membangun kemandirian gizi keluarga dan dapat direplikasi di wilayah lain.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025