Indonesia memiliki kekayaan budaya yang tersebar di berbagai kampung adat, namun keberadaannya menghadapi tantangan serius akibat globalisasi, menurunnya minat generasi muda, serta keterbatasan sarana promosi. Pemanfaatan website menjadi salah satu strategi digital yang efektif untuk memperkenalkan sekaligus melestarikan budaya kampung adat tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran, tantangan, dan strategi optimalisasi website sebagai sarana promosi dan pelestarian budaya. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif melalui kajian literatur dari penelitian sebelumnya dan analisis terhadap praktik pemanfaatan website di sejumlah kampung adat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa website berperan sebagai pusat informasi budaya, media promosi global, arsip digital, serta sarana pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan pengelolaan konten. Tantangan utama yang dihadapi meliputi keterbatasan infrastruktur internet, sumber daya manusia, pendanaan, konsistensi konten, serta persaingan dalam ruang digital. Strategi optimalisasi yang disarankan mencakup peningkatan kualitas konten, penerapan optimasi mesin pencari (SEO), integrasi dengan media sosial, pelibatan aktif masyarakat lokal, serta kemitraan dengan pihak eksternal. Dengan penerapan strategi yang konsisten, website dapat menjadi media efektif untuk menjaga kelestarian budaya sekaligus meningkatkan daya tarik wisata kampung adat tradisional di era digital.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2026