Dalam konteks persaingan global yang semakin dinamis, organisasi dituntut untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi melalui optimalisasi kinerja sumber daya manusia. Sistem penilaian kinerja menjadi salah satu instrumen strategis untuk memastikan karyawan bekerja selaras dengan tujuan organisasi. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas sistem penilaian kinerja dan hubungannya dengan produktivitas serta prestasi kerja karyawan. Melalui studi literatur terhadap berbagai referensi nasional dan internasional, ditemukan bahwa sistem penilaian yang dirancang dengan indikator yang jelas, objektif, serta dilengkapi umpan balik konstruktif dapat meningkatkan motivasi, kepuasan kerja, dan pencapaian target organisasi. Faktor-faktor seperti keterlibatan karyawan, pelatihan penilai, serta integrasi sistem ke dalam budaya organisasi menjadi penentu keberhasilan implementasi. Di sisi lain, tantangan seperti bias penilai dan kurangnya tindak lanjut pascapenilaian masih kerap ditemukan. Hasil kajian ini diharapkan menjadi kontribusi teoritis dan praktis dalam merancang sistem penilaian kinerja yang lebih adaptif, adil, dan berorientasi pada pengembangan berkelanjutan.
Copyrights © 2025