Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi nyata di lapangan, yaitu masih rendahnya kemampuan shooting yang dimiliki oleh para pemain SSB DK Junior Pasaman. Hal ini terlihat dari hasil evaluasi selama sesi latihan sebelum pelaksanaan kompetisi resmi yang diikuti oleh tim. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh latihan teknik terhadap peningkatan akurasi shooting pemain SSB DK Junior Pasaman pada kelompok usia 11–12 tahun. Desain penelitian yang digunakan adalah one group pretest-posttest design, di mana pengujian dilakukan sebelum dan sesudah perlakuan diberikan kepada kelompok yang sama. Penelitian ini dilaksanakan di Lapangan Kuraba, dengan teknik pengumpulan data berupa tes performa menggunakan instrumen pengukuran akurasi shooting. Sampel dalam penelitian ini terdiri atas 14 pemain dari total populasi 40 atlet SSB DK Junior Pasaman. Pemilihan sampel dilakukan secara purposive, yaitu dengan mempertimbangkan kriteria tertentu yang relevan dengan tujuan penelitian. Untuk menganalisis data, digunakan teknik uji-t dengan taraf signifikansi 5%. Hasil uji statistik menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan dari latihan teknik terhadap kemampuan shooting. Nilai thitung yang diperoleh sebesar 5,950, sedangkan nilai ttabel pada taraf signifikansi 0,05 dengan derajat kebebasan (n-1 = 13) adalah 1,771. Karena thitung > ttabel, maka hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima.
Copyrights © 2025