Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh lingkungan kerja fisik dan keselamatan kerja terhadap kinerja karyawan pada CV Award Production Pondok Betung, Tangerang Selatan. Latar belakang penelitian ini didasari oleh adanya temuan penurunan tanggung jawab dan inisiatif karyawan, serta kondisi lingkungan kerja yang belum optimal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Sampel yang digunakan adalah seluruh populasi sebanyak 55 karyawan dengan teknik sampling jenuh. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan regresi linier sederhana dan berganda, serta uji t dan uji F melalui SPSS versi 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel lingkungan kerja fisik (X1) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y), dengan nilai t hitung 4,741 > t tabel 2,006 dan nilai signifikansi 0,001 < 0,05. Kontribusinya terhadap kinerja karyawan sebesar 29,8% (R² = 0,298). Variabel keselamatan kerja (X2) juga berpengaruh signifikan secara parsial, dengan nilai t hitung 8,521 > t tabel 2,006 dan signifikansi 0,001 < 0,05, serta kontribusi sebesar 57,8% (R² = 0,578). Secara simultan, kedua variabel X1 dan X2 berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai F hitung 36,545 > F tabel 3,18 dan signifikansi 0,001 < 0,05. Nilai koefisien determinasi simultan sebesar 58,4% (R² = 0,584), menunjukkan bahwa lingkungan kerja fisik dan keselamatan kerja secara bersama-sama menjelaskan variasi kinerja karyawan sebesar 58,4%, sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Kesimpulannya, baik lingkungan kerja fisik maupun keselamatan kerja memiliki pengaruh yang signifikan, baik secara parsial maupun simultan, terhadap kinerja karyawan. Oleh karena itu, peningkatan kondisi fisik lingkungan kerja dan penerapan keselamatan kerja yang optimal sangat penting dalam meningkatkan performa kerja karyawan
Copyrights © 2025