Indonesia merupakan penghasil kelapa sawit terbesar di dunia, namun produksi ini menghasilkan limbah organik dalam jumlah besar yang dapat mencemari lingkungan jika tidak dikelola dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas larva lalat tentara hitam (Black Soldier Fly/BSF) dalam mendegradasi limbah kelapa sawit dan menghasilkan biomassa bernilai ekonomi tinggi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan pendekatan faktorial yang meliputi variasi komposisi pelepah kelapa sawit dan tandan kosong kelapa sawit sebagai media pertumbuhan larva lalat tentara hitam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pelepah kelapa sawit dengan komposisi 150 gram menghasilkan berat larva lalat tentara hitam tertinggi secara nyata pada hari ke-21 yaitu dengan nilai optimal sebesar 7,11 gram. Larva lalat tentara hitam (BSF) terbukti mampu menguraikan limbah organik secara efisien, menghasilkan produk samping berupa kompos yang kaya nutrisi, serta berpotensi mengurangi limbah hingga 80%. Kesimpulannya, penggunaan larva lalat tentara hitam (BSF) merupakan solusi pengelolaan limbah kelapa sawit berkelanjutan yang ramah lingkungan dan bernilai ekonomis. Kata Kunci: Dekomposisi, Organik, Limbah, Pengelolaan, Berkelanjutan
Copyrights © 2025