Penelitian ini bertujuan (1) mengetahui apakah terdapat perbedaan signifikan antara kemampuan berpikir kritis peserta didik SMA kelas XI pada kelas eksperimen yang menerapkan pendekatan Contextual Teaching and Learning dan kelas kontrol yang menerapkan pendekatan saintifik pada materi termokimia, (2) mengetahui apakah terdapat peningkatan signifikan dari kemampuan berpikir kritis peserta didik SMA kelas XI sebelum dan sesudah menerapkan pendekatan pembelajaran Contextual Teaching and Learning pada materi termokimia, (3) mengetahui tingkat kemampuan berpikir kritis peserta didik SMA kelas XI sesudah menerapkan pendekatan pembelajaran Contextual Teaching and Learning pada materi termokimia.Jenis penelitian ini adalah eksperimen, metode quasi eksperimen dengan desain penelitian pre and post-test design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 1 Prambanan yang terdiri dari empat kelas. Sampel penelitian ditentukan secara random sampling dengan pengacakan kelas dan diperoleh kelas XI C sebagai kelas eksperimen dan XI D sebagai kelas kontrol. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu (a) soal pretest dan posttest kemampuan berpikir kritis materi termokimia, (b) lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran. Validitas instrumen tes kemampuan berpikir kritis menggunakan validitas teoritik melalui expert judgments dan validitas empiris melalui analisis correlations pada program IBM SPSS statistics versi 27. Sedangkan reliabilitas menggunakan nilai alpha Cronbach. Statistik uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik inferensial melalui uji independent sample T-test dan paired sample T-test. Statistik deskriptif yang digunakan adalah kategori penilaian ideal.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan signifikan antara kemampuan berpikir kritis peserta didik SMA kelas XI pada kelas eksperimen dan kelas kontrol; (2) terdapat peningkatan signifikan dari kemampuan berpikir kritis peserta didik SMA kelas XI sesudah menerapkan pendekatan pembelajaran Contextual Teaching and Learning pada materi termokimia; (3) tingkat kemampuan berpikir kritis peserta didik SMA kelas XI sesudah menerapkan pendekatan pembelajaran Contextual Teaching and Learning pada materi termokimia sebagian besar termasuk dalam kategori sangat baik.
Copyrights © 2025