Penelitian ini dilatarbelakangi adanya keterlambatan dalam perkembangan Bahasa pada siswa disabilitas intelektual ringan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan efektivitas terapi bermain dalam program intervensi dini terhadap kemampuan bahasa pada anak dengan disabilitas intelektual ringan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan satu subjek anak disabilitas intelektual ringan berusia 6 tahun, yang menunjukkan keterlambatan bahasa. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan adanya perkembangan kemampuan bahasa reseptif dan ekspresif, seperti pemahaman perintah sederhana, pengucapan kata-kata dasar, dan perkembangan keberanian anak dalam berkomunikasi verbal. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terapi bermain dalam program intervensi dini dapat mengembangkan kemampuan Bahasa anak disabilitas intelektual ringan.
Copyrights © 2025