Jurnal Kreativitas PKM
Vol 8, No 9 (2025): Volume 8 No 9 (2025)

Edukasi Bantuan Hidup Dasar (BHD) melalui Simulasi pada Remaja

Imamah, Ida Nur (Unknown)
Mulyaningsih, Mulyaningsih (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Sep 2025

Abstract

ABSTRAK Kondisi kegawatdaruratan diantaranya adalah serangan jantung. Kejadian henti jantung Sebagian besar terjadi di luar rumah sakit. Kenaikan kesempatan hidup apabila dilakukan pertolongan pertama dengan pemberian bantuan hidup Dasar (BHD). Pasien yang mendapatkan Bantuan Hidup Dasar (BHD), pasien tersebut memiliki kesempatan hidup yang lebih mungkin terjadi. BHD ini harus dapat dipahami dan dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat dan tidak terbatas pada petugas paramedic dan tim medis. Masyarakat yang tidak paham tentang pemberian pertolongan pertama akan cenderung memberikan pertolongan seadanya tanpa memikirkan tindakan yang dilakukan itu tepat atau tidak. Pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini menggunakan metode simulasi yang terdiri dari pemberian materi dasar BHD dan dilanjutkan dengan simulasi cara melakukan resusitasi jantung paru (RJP). Pengetahuan remaja sebelum dilakukan simulasi BHD nilai rata-rata 71,8 mayoritas pengetahuan cukup. Setelah dilakukan simulasi BHD nilai rata-rata 90,5 dengan mayoritas pengetahuan baik. Peningkatan skor pengetahuan BHD remaja sebesar 18,7. Terdapat peningkatan pengetahuan remaja putri setelah dilakukan simulasi BHD. Kata Kunci: Bantuan Hidup Dasar, Pertolongan Pertama, Remaja, Simulasi ABSTRACT One of the emergency conditions is cardiac arrest. Most cases of cardiac arrest occur outside the hospital. The chance of survival increases when first aid is administered through Basic Life Support (BLS). Patients who receive BLS have a significantly higher chance of survival. BLS should be understood and practiced by all levels of society, not only by paramedics or medical teams. People who lack knowledge about providing first aid tend to give assistance without considering whether their actions are correct or effective. This community service program (PKM) used a simulation method, which consisted of delivering basic BLS material followed by a hands-on simulation on how to perform cardiopulmonary resuscitation (CPR). The average knowledge score of adolescents before the BLS simulation was 71.8, with most having a moderate level of knowledge. After the simulation, the average score increased to 90.5, with most participants demonstrating a good level of knowledge. There was an 18.7-point increase in BLS knowledge among adolescents. There was an improvement in the knowledge of adolescent girls after the BLS simulation was conducted. Keywords: Basic Life Support, First Aid, Teenagers, Simulation

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

kreativitas

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

Jurnal Kreativitas Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) merupakan jurnal yang bertaraf nasional yang memiliki fokus utama pada pengaplikasian hasil penelitian dan ilmu-ilmu di bidang kesehatan yang dilakukan pada masyarakat dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat. Lingkup bidang pengabdian kepada ...