Penelitian unjuk kerja baterai VRLA terhadap pembebanan dan usia pakai bertujuan untuk mengetahui karakteristik baterai berdasarkan pembebanan dan usia pakai baterai. Objek penelitian ini adalah baterai 24 Volt 100 ampere-jam (Ah) merek x dengan usia pakai 6 tahun, baterai 24 Volt 100 Ah merek y dengan usia pakai 2 tahun, baterai 24 Volt 20 Ah dan baterai 24 Volt 12 Ah masing-masing merek y dengan usia pakai 0,5 tahun. Target khusus yang dicapai adalah mengetahui tingkat DoD (Depth of Discharge) dari baterai terhadap pembebanan dan usia pakai. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen yaitu mengumpulkan data dari hasil pengukuran besaran-besaran listrik pada sistem. Peralatan yang digunakan adalah baterai 24 Volt 100 Ah merek x, baterai 24 Volt 100 Ah merek y, baterai 24 Volt 20 Ah merek y, baterai 24 Volt 12 Ah merek y, inverter 2000 watt, multimeter digital, circuit breaker 100 ampere, solar charge controller dan peralatan pendukung lainnya. Hasil penelitian menunjukan nilai DoD baterai 24 Volt 100 Ah merek x dengan usia pakai 6 tahun adalah 20%, sedangkan nilai DoD baterai 24 Volt 100 Ah merek y dengan usia pakai 2 tahun adalah 4%, kedua baterai memiliki nilai DoD dibawah standar yaitu dibawah 30%. Untuk baterai 24 Volt 20 Ah merek y dengan usia pakai 0,5 tahun dan baterai 24 Volt 12 Ah merek y dengan usia pakai 0,5 tahun memiliki nilai DoD diatas 30%, hal ini menunjukkan bahwa baterai dalam kondisi baik. Dengan demikian hasil penelitian menunjukan tidak semua baterai dengan usia pakai yang lebih lama menyebabkan nilai DoD menjadi lebih rendah dibandingkan dengan baterai dengan usia pakai yang lebih baru. Jenis baterai dan bagaimana perlakuan pembebanan baterai itu sendiri pada saat beroperasi adalah merupakan hal yang mempengaruhi tingkat DoD.
Copyrights © 2025