Politik identitas merupakan strategi politik yang kerap digunakan dalam kontestasi demokrasi, terutama di negara-negara dengan tingkat keberagaman tinggi seperti Indonesia. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana politik identitas berkembang dalam ranah demokrasi Indonesia dan dampaknya terhadap kohesi sosial. Melalui pendekatan kualitatif berbasis studi pustaka, artikel ini mengelaborasi aspek-aspek sosiologis, filosofis, dan politis dari praktik politik identitas serta dampaknya terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara. Hasil analisis menunjukkan bahwa praktik politik identitas cenderung menciptakan eksklusivisme sosial, memperkuat polarisasi, dan mengancam integrasi nasional. Artikel ini juga memberikan tawaran teoretis dan normatif untuk mengatasi ekses negatif dari politik identitas melalui pendekatan multikulturalisme deliberatif dan politik pengakuan.
Copyrights © 2025