Masalah gizi pada anak usia sekolah masih menjadi tantangan di Indonesia, ditandai dengan rendahnya pemanfaatan pangan lokal yang kaya gizi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan guru, orang tua, dan siswa dalam memanfaatkan pangan lokal untuk mendukung tumbuh kembang anak, khususnya perkembangan kognitif. Metode pelaksanaan meliputi tahap persiapan, pelaksanaan, evaluasi, dan monitoring. Penyuluhan interaktif, diskusi, tanya jawab, dan praktik pengolahan pangan lokal dilakukan di SD Negeri wilayah Desa Puuk, Kecamatan Samudra, pada 20 Oktober 2024. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai manfaat pangan lokal, keterampilan mengolah makanan menjadi lebih menarik bagi anak, serta kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan berbasis lokal. Hambatan yang dihadapi meliputi keterbatasan keterampilan pengolahan dan sarana prasarana, yang diatasi melalui pemberian tips, resep sederhana, dan pendampingan. Kesimpulan pengabdian bahwa ini efektif dalam meningkatkan literasi gizi dan diharapkan berkontribusi pada perubahan perilaku makan sehat berbasis pangan lokal secara berkelanjutan
Copyrights © 2025