Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komunikasi internal dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Nikos Distribution Indonesia, Cabang Bogor. Latar belakang penelitian ini didasari oleh adanya temuan penurunan komunikasi vertikal ke bawah dan kebutuhan penghargaan, serta pelaksanaan tugas yang belum optimal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Sampel yang digunakan adalah seluruh populasi sebanyak 54 karyawan dengan teknik sampling jenuh. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan regresi linier sederhana dan berganda, serta uji t dan uji F melalui SPSS versi 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel komunikasi internal (X1) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y), dengan nilai t hitung 4,988 > t tabel 2,007dan nilai signifikansi 0,001 < 0,05. Kontribusinya terhadap kinerja karyawan sebesar 3,24% (R² = 0,324). Variabel motivasi kerja (X2) juga berpengaruh signifikan secara parsial, dengan nilai t hitung 8,541 > t tabel 2,007 dan signifikansi 0,001 < 0,05, serta kontribusi sebesar 58,4% (R² = 0,584). Secara simultan, kedua variabel X1 dan X2 berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai F hitung 36,504 > F tabel 3,180 dan signifikansi 0,001 < 0,05. Nilai koefisien determinasi simultan sebesar 58,9% (R² = 0,589), menunjukkan bahwa komunikasi internal dan motivasi kerja secara bersama-sama menjelaskan variasi kinerja karyawan sebesar 58,9%, sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Kesimpulannya, baik komunikasi internal maupun motivasi kerja memiliki pengaruh yang signifikan, baik secara parsial maupun simultan, terhadap kinerja karyawan. Oleh karena itu, peningkatan komunikasi vertical ke atas dan kebutuhan penghargaan yang optimal sangat penting dalam meningkatkan performa kerja karyawan
Copyrights © 2025