Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh self-efficacy dan kompensasi terhadap kinerja karyawan PT. Trisha Indo Sandang, dengan motivasi kerja sebagai variabel mediasi. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei, data dikumpulkan melalui kuesioner yang diberikan kepada 120 karyawan sebagai sampel penelitian dengan metode sampel jenuh, kemudian dianalisis menggunakan teknik Moderated Regression Analysis (MRA) dan Structural Equation Modeling (SEM) untuk menguji hubungan antar variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa self-efficacy dan kompensasi memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, sementara motivasi kerja berperan sebagai variabel mediasi yang memperkuat hubungan tersebut. Keterbaruan dalam penelitian ini terletak pada integrasi variabel motivasi kerja sebagai mediasi dalam hubungan self-efficacy dan kompensasi terhadap kinerja karyawan di industri tekstil, yang masih jarang diteliti di Indonesia. Selain itu, metode analisis yang digunakan, yakni SEM dan MRA, memungkinkan pemahaman yang lebih mendalam terhadap interaksi antar variabel, memberikan kontribusi praktis bagi perusahaan dalam merancang strategi peningkatan kinerja karyawan melalui peningkatan self-efficacy, pemberian kompensasi yang adil, serta penguatan motivasi kerja. Dengan demikian, temuan ini dapat menjadi acuan bagi industri tekstil dalam mengembangkan kebijakan sumber daya manusia yang lebih efektif dan berkelanjutan
Copyrights © 2025