Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi penerapan personal branding secara visual sebagai strategi diferensiasi dalam pemasaran properti di tengah persaingan yang ketat. Melalui pendekatan desain komunikasi visual, penelitian ini menganalisis bagaimana agen properti menggunakan elemen visual seperti logo personal branding, desain konten media sosial, dan tampilan profesional untuk membangun kepercayaan dan menarik perhatian calon klien. Studi kasus berfokus pada agen properti di Ray White Tomang, Jakarta Barat, dengan sasaran audiens berusia 25–40 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan personal branding visual yang konsisten, profesional, dan menarik mampu menciptakan persepsi positif, meningkatkan kepercayaan, serta memperkuat identitas merek agen properti secara efektif. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya integrasi elemen visual yang relevan dengan karakteristik audiens target sebagai kunci sukses diferensiasi dalam industri properti.
Copyrights © 2025