Tahap perontokan merupakan salah satu titik paling kritis terjadinya kehilangan hasil dapat mencapai 15 % akibat proses perontokan yang tidak optimal. Faktor yang sangat berpengaruh terhadap kehilangan hasil, khususnya pada tahap panen dan perontokan adalah perilaku pemanen dan perontok, disamping jumlah dan kelembagaanya belum diorganisasikan dengan baik. Penelitian bertujuan untuk melakukan pengkajian terhadap optimasi mesin perontok padi yang sudah beredar dimasyarakat guna menekan kehilangan hasil perontokan, disamping melakukan survey terhadap kinerja kelompok jasa pemanen dan jasa perontok guna perbaikan system dan mekanisme kerjanya. Pengkajian akan dilakukan baik secara langsung melakukan pengamatan dan penghitungan sehubungan dengan optimasi perontok dan panen, maupun dengan cara melakukan wawancara langsung kepada petani panen dan pasca panen padi. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa kehilangan hasil panen petani akibat penggunaan alat perontok yang bervariasi dan tidak optimal. Modivikasi perontok yang dilakukan dapat menekan kehilangan hasil sebesar 53,94 %. Namun demikian, modifikasi lanjutan serta validasi alat masih diperlukan sebelum melakukan reko- mendasi teknologi. Kata Kunci : Panen, perontokan dan kehilangan hasilĀ 
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017