Penelitian ini bertujuan mengembangkan metode segmentasi citra berbasis bounding box dan teknik cropping untuk mengisolasi karakter aksara OKU Timur sebagai upaya pelestarian budaya lokal. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang melibatkan 102 responden, masing-masing menulis karakter aksara pada lembar khusus. Eksperimen dilakukan pada lima sampel gambar yang berisi karakter serupa, namun ditulis oleh individu berbeda, guna menguji konsistensi dan ketahanan metode terhadap variasi tulisan tangan. Proses segmentasi dievaluasi menggunakan metrik kuantitatif, yaitu precision, recall, F1-score dan akurasi, dengan hasil rata-rata precision 71,76%, recall 78,33%, F1-score 74,9%, dan akurasi 78,33%. Hasil terbaik mencapai akurasi 100%, sedangkan hasil terendah 33,33%, menunjukkan adanya variasi tingkat keberhasilan segmentasi. Temuan ini menegaskan bahwa pendekatan yang diusulkan cukup efektif dalam mengidentifikasi karakter aksara meskipun terdapat perbedaan gaya penulisan. Kontribusi utama penelitian ini adalah menyediakan solusi digitalisasi aksara tradisional berbasis pengolahan citra, yang dapat mendukung upaya pelestarian dan pengembangan teknologi pengenalan karakter untuk aksara daerah.
Copyrights © 2025