Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi positioning lima coffee shop di Kota Garut berdasarkan persepsi konsumen. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui survei menggunakan kuesioner tertutup yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Sampel penelitian berjumlah 100 responden yang dipilih secara purposive dengan kriteria telah mengunjungi kelima coffee shop, yaitu 911 Coffee, Kopilogi, Gudang Rasa, Beri Kopi, dan Dua Warna Grote. Teknik analisis data yang digunakan adalah Multidimensional Scaling (MDS) dengan bantuan perangkat lunak SPSS versi 26. Atribut yang dianalisis mencakup lima dimensi utama: kualitas makanan dan minuman, kualitas pelayanan, harga, suasana, dan kemudahan akses. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gudang Rasa dan Dua Warna Grote menempati posisi yang relatif unggul dalam benak konsumen, terutama dalam hal kualitas dan kenyamanan. Sementara itu, Kopilogi secara konsisten berada pada posisi terendah dalam semua dimensi, menunjukkan perlunya strategi reposisi. Peta persepsi yang dihasilkan menggambarkan posisi relatif antar merek dalam persaingan lokal. Temuan ini memberikan kontribusi praktis bagi pengelola coffee shop dalam merancang strategi pemasaran berbasis persepsi konsumen guna meningkatkan daya saing usaha.
Copyrights © 2025