Latar Belakang: Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menjamin akses pelayanan kesehatan yang merata. Namun, implementasi di fasilitas kesehatan seringkali menghadapi kendala terkait optimalisasi pemanfaatan kepesertaan pasien, terutama pada layanan rawat inap.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi pemanfaatan kepesertaan JKN pasien rawat inap serta merumuskan strategi optimalisasi pemanfaatannya di Rumah Sakit Ummi Bogor tahun 2024.Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan desain potong lintang (cross-sectional). Data diperoleh melalui wawancara terstruktur, kuesioner, dan telaah dokumen rekam medis pasien rawat inap peserta JKN. Analisis dilakukan dengan uji bivariat dan multivariat untuk mengidentifikasi determinan yang signifikan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor sosiodemografi, pemahaman peserta mengenai hak dan prosedur JKN, serta mekanisme administrasi rumah sakit berpengaruh terhadap optimalisasi pemanfaatan kepesertaan JKN. Hambatan utama meliputi keterbatasan informasi, kendala birokrasi, dan persepsi kualitas layanan. Strategi optimalisasi difokuskan pada peningkatan literasi peserta, simplifikasi prosedur administrasi, serta penguatan komunikasi antara rumah sakit, BPJS Kesehatan, dan pasien.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025