Kecemasan merupakan salah satu masalah psikologis utama yang dialami oleh pasien kanker, yang dapat berdampak negatif pada kualitas hidup dan kepatuhan terhadap pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas penerapan edukasi psiko-spiritual Islam berbasis digital, dengan intervensi hipnosis dzikir lima jari, dalam menurunkan kecemasan pasien kanker. Metode pada studi ini menggunakan desain penelitian pre-eksperimental dengan rancangan pre-test dan post-test pada satu kelompok. Sebanyak 20 pasien kanker yang memenuhi kriteria inklusi diberikan intervensi edukasi psiko-spiritual Islam berbasis digital serta penerapan hipnosis dzikir lima jari. Tingkat kecemasan diukur menggunakan Hospital Anxiety and Depression Scale (HADS) sebelum intervensi, pada hari ke-3, dan hari ke-7 setelah intervensi. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan signifikan dalam tingkat kecemasan pasien setelah diberikan intervensi. Rerata skor kecemasan sebelum intervensi adalah 9,8, kemudian menurun menjadi 7,9 pada hari ke-3, dan 6,1 pada hari ke-7 (p=0,000; α < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa intervensi yang dilakukan efektif dalam menurunkan kecemasan pasien kanker. Intervensi ini dapat menjadi bagian dari strategi manajemen keperawatan holistik yang berfokus pada pemenuhan kebutuhan spiritual pasien. Diperlukan integrasi dengan sistem informasi rumah sakit untuk mempermudah pemantauan kecemasan pasien dan keberlanjutan program.
Copyrights © 0000