Kabupaten Lima Puluh Kota merupakan salah satu daerah penghasil gambir utama di Sumatera Barat. Berbagai tanaman, termasuk Uncaria gambir, rentan terserang penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis insidensi dan severitas penyakit yang menyerang U. gambir. Penelitian dilakukan pada bulan Mei 2025 dengan menggunakan metode Purposive Random Sampling (PRS) dan survei lapangan di tiga lokasi di Nagari Durian Tinggi. Wawancara dengan petani yang bekerja di perkebunan gambir juga dilakukan untuk melengkapi data hasil pengamatan mengenai gejala penyakit. Berbagai jenis penyakit bercak daun berhasil didokumentasikan, antara lain bercak ungu, bercak hitam, dan bercak coklat. Dari ketiga jenis tersebut, bercak ungu merupakan penyakit yang paling dominan. Insidensi penyakit tertinggi mencapai 100% di semua lahan. Tingkat severitas bercak ungu tertinggi terjadi di Lahan 1 sebesar 74%, sedangkan severitas terendah ditemukan di Lahan 2 dan 3 sebesar 51% .
Copyrights © 2025