Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media sosial dan pelatihan terhadap kinerja karyawan UMKM di Kecamatan Gunung Putri. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis asosiatif kausal. Data dikumpulkan melalui survei kuesioner kepada 100 responden dan dianalisis menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai t-hitung (4,187) > t-tabel (1,984) dan signifikansi 0,000. Pelatihan juga berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai t-hitung (3,111) > t-tabel (1,984) dan signifikansi 0,002. Secara simultan, media sosial dan pelatihan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan nilai signifikansi 0,000. Nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 36,8% menunjukkan bahwa kedua variabel mampu menjelaskan sebagian variasi kinerja karyawan, sedangkan sisanya dipengaruhi faktor lain di luar penelitian. Temuan ini menyimpulkan bahwa pemanfaatan media sosial yang optimal serta pelatihan yang relevan dapat meningkatkan kinerja karyawan UMKM. Hal ini menjadi masukan bagi pelaku usaha untuk mengembangkan strategi pengelolaan SDM yang adaptif dan efektif di era digital.
Copyrights © 2025