Pemetaan kesalahan ejaan dalam teks siswa menunjukkan pola-pola kesalahan yang berulang dan merepresentasikan ketidakpahaman terhadap kaidah ejaan. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kesalahan ejaan dalam teks siswa kelas VIII SMP Labschool Untad Palu. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif berbasis korpus digital. Sumber data dalam penelitian ini adalah teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Labschool Untad Palu tahun ajaran 2024/2025. Data penelitian ini bentuk kesalahaan ejaan dalam teks eksposisi siswa sebanyak 3o siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dan tes. Instrumen penelitian mengacu pada pedoman Ejaan yang Disempurnakan edisi V dan penggunaan fitur dalam AntConc. Data dianalisis berdasarkan model interaktif Miles dan Huberman yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan ejaan paling banyak terjadi pada penggunaan tanda baca, yakni sebesar 45,6%, terutama pada tanda titik (27,8%) dan tanda koma (23,3%). Kesalahan penulisan kata mencapai 26,1%, terutama pada penulisan kata depan yang tidak sesuai kaidah (16,7%). Selanjutnya, kesalahan penggunaan huruf kapital tercatat sebanyak 15,6%, dan penulisan unsur serapan sebanyak 12,8%, baik serapan umum (13,9%) maupun serapan khusus (2,8%). Hasil pemetaan kesalahan ejaan dalam teks siswa dapat menjadi dasar untuk merancang pembelajaran menulis teks.
Copyrights © 2025