Imunisasi dasar lengkap masih menjadi permasalahan kesehatan masyarakat karena cakupannya yang belum mencapai target. Cakupan imunisasi dasar lengkap di UPTD Puskesmas Salam hanya sebesar 36,5% dari target 100%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran sikap, peran kader, dan kelengkapan imunisasi dasar, serta menganalisis hubungan antara sikap ibu balita usia 12–24 bulan dan peran kader dengan kelengkapan imunisasi dasar. Penelitian ini menggunakan desain analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian berjumlah 50 ibu balita usia 12–24 bulan yang diambil menggunakan teknik accidental sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan pencatatan pada buku KIA/Imunisasi/KMS, kemudian dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar ibu memiliki sikap negatif terhadap imunisasi dasar lengkap (56%), sebagian besar menilai peran kader negatif (54%), dan sebagian besar balita tidak mendapatkan imunisasi dasar lengkap (60%). Terdapat hubungan signifikan antara sikap ibu dengan kelengkapan imunisasi dasar (p = 0,002) dan antara peran kader dengan kelengkapan imunisasi dasar (p = 0,001). Kesimpulannya, sikap ibu dan peran kader berhubungan dengan kelengkapan imunisasi dasar; sikap positif ibu dan peran kader yang baik berpotensi meningkatkan cakupan imunisasi dasar lengkap pada balita usia 12–24 bulan.
Copyrights © 2025