Optimasi cadangan batubara dilakukan untuk menentukan batas desain penambangan yang berdekatan dengansungai. Batas optimasi di area yang dekat dengan sungai adalah area sempadan sungai yang telah diatur oleh peraturanperundangan pemerintah. Pada area penelitian, area sempadan sungai sejauh 50 meter dari tepi sungai ke arah kanan dan kirisungai. Area sempadan sungai membuat sebagian cadangan batubara yang memiliki nilai ekonomis tidak dapat dilakukanpenambangan. Tujuan dari penelitian ini adalah memastikan dalam hal ini perusahaan mengutamakan profesionalisme dan etikadalam aspek keinsiyuran serta mengutamakan aspek K3LH (Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lingkungan Hidup) dalammelakukan penambangan batubara. Hasil optimasi menunjukkan bahwa cadangan batubara yang berada di dalam area sempadansungai memiliki nilai ekonomis dari sisi perusahaan dimana memiliki potensi marjin sebesar 7,625,100 USD. Marjin tersebutdihasilkan dari selisih cadangan batubata antara 2 metode optimasi sebesar 2,075,000 ton batubara. Perusahaan dalam hal espekkeinsinyuran merelakan kehilangan cadangan batubara dan potensi marjin demi menjaga ketaatan dan kepatuhan terhadapperaturan perundangan yang berlaku. Perusahaan juga menunjukkan besarnya kepedulian terhadap kelestarian lingkungandimana menjaga keberadaan sungai yang ada. Pada aspek keselamatan kerja, perusahaan selalu menggunakan kajian geoteknikyang dilakukan oleh tenaga ahli yang kompeten di bidangnya untuk melakukan analisa kestabilan lereng dinding tambang agartidak terjadi kegagalan geoteknik lereng tambang. Kegagalan geoteknik pada lereng dinding tambang dapat menimbulkankerugian materi hingga korban jiwa. Perusahaan juga secara berkelanjutan melakukan monitoring dan evaluasi terhadapimplementasi desain penambangan di lapangan.
Copyrights © 2025