Pengelolaan perusahaan memiliki peranan yang sangat penting untuk menjamin bahwa pengungkapan tanggung jawabsosial perusahaan (CSR) telah sesuai dengan standar dan regulasi yang ada. Tujuan dari penelitian ini adalah untukmengevaluasi dampak dari ukuran dewan, keberadaan dewan independen, komite audit independen, keberagaman genderdi dewan, dan komite keberlanjutan terhadap pengungkapan CSR. Penelitian difokuskan pada perusahaan yang secararutin mengeluarkan laporan keberlanjutan dan terdaftar di indeks SRI-KEHATI antara tahun 2020 hingga 2023. Metodeyang dipakai dalam penelitian ini adalah pendekatan numerik melalui analisis regresi terhadap data panel. Temuan daripenelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan komite audit independen dan komite keberlanjutan memberikankontribusi signifikan terhadap pengungkapan CSR, sementara ukuran dewan, dewan independen, dan keberagamangender di dewan tidak menunjukkan pengaruh yang berarti. Temuan ini menekankan pentingnya adanya komite audityang ditangani oleh anggota independen serta keberadaan komite keberlanjutan dalam meningkatkan pengungkapanCSR. Oleh karena itu, kedua aspek pengelolaan ini seharusnya diprioritaskan untuk memastikan bahwa pengungkapanCSR dilakukan secara efektif dan mengikuti regulasi yang berlaku.Kata kunci: Ukuran dewan, dewan independen, komite audit independen, board gender diversity, keberlanjutan komite
Copyrights © 2025