Cabai merupakan salah satu komoditi hortikultura yang penting dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Penurunan produksi pada cabai dapat diakibatkan oleh beberapa faktor salah satunya adalah penyakit tanaman. Penyakit antraknosa merupakan salah satu penyakit penting pada cabai yang sangat merugikan di Indonesia. Kerugian yang diakibatkan akibat penyakit ini mencapai 90%. Ngablak merupakan salah satu wilayah penghasil produk hortikultura yang cukup tinggi di Kabupaten Magelang. Peneltian bertujuan untuk mengetahui keparahan penyakit antraknosa di Desa Pendem, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang. Penelitian dilaksanakan di Desa Pendem, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang dan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Pertanian Universitas Tidar. Penelitian dilakukan dengan cara mengambil 81 sampel buah cabai pada sebuah petakan lahan dan sampel yang diperoleh dilakukan pemeriksaan laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keparahan penyakit pada cabai mencapai 58,75% dan termasuk dalam kategori berat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025