Pulau Tidung di Kepulauan Seribu menghadapi permasalahan limbah organik yang semakin meningkat akibat aktivitas pariwisata dan pertumbuhan UMKM, terutama sektor kuliner. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan mengatasi permasalahan tersebut melalui implementasi budidaya maggot Black Soldier Fly (BSF) sebagai salah satu solusi pengelolaan limbah organik yang ramah lingkungan sekaligus menciptakan peluang ekonomi baru. Kegiatan dilakukan melalui sosialisasi, pelatihan teknis, dan pemanfaatan hasil panen maggot dan kasgot. Hasil program menunjukkan terjadinya reduksi limbah organik hingga 80% dari rumah tangga peserta, peningkatan estetika lingkungan, dan terbentuknya aktivitas ekonomi baru berbasis maggot. Program ini tidak hanya berhasil dalam hal lingkungan dan ekonomi, tetapi juga menunjukkan partisipasi aktif masyarakat serta potensi replikasi di wilayah kepulauan lain. Budidaya maggot BSF terbukti sebagai pendekatan berbasis ekonomi sirkular yang berkelanjutan dan memberdayakan masyarakat.
Copyrights © 2025