Teknologi Informasi (TI) berperan penting dalam mendukung program pendidikan, termasuk pelaksanaan BOSP. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen telah menggunakan sistem informasi BOSP, namun implementasinya belum optimal. Melalui observasi dan wawancara, ditemukan kendala seperti kurangnya dokumentasi, minimnya pengawasan, ketergantungan pada individu, dan belum adanya evaluasi rutin. Penelitian ini menilai kapabilitas sistem informasi BOSP menggunakan kerangka kerja COBIT 2019 dengan studi kasus. Empat objective process yang dievaluasi adalah EDM01, APO12, dan MEA04. Hasilnya, EDM01 dan APO12 berada pada level 3 (gap 1), sementara MEA04 pada level 2 (gap 2). Rekomendasi mencakup penyusunan dokumen tata kelola TI, penguatan manajemen risiko, serta pembentukan kontrol internal yang terdokumentasi dan berkelanjutan. Temuan ini diharapkan menjadi acuan dalam peningkatan tata kelola sistem informasi BOSP.
Copyrights © 2025