Dalam era transformasi digital, Satudikti dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Diktiristek untuk memudahkan akademisi mengakses berita, pengumuman, dan berbagai layanan pendidikan tinggi, seperti Kampus Merdeka, PDDikti, Kedaireka, Kesetaraan Ijazah Asing, dan Simbelmawa. Meskipun menyediakan berbagai fitur penting, efektivitas dan kinerja layanan Satudikti terhadap kepuasan pengguna masih belum dianalisis secara sistematis. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja fitur-fitur Satudikti dari perspektif pengguna, termasuk dosen, mahasiswa, dan akademisi, serta menentukan apakah fitur-fitur tersebut sudah memenuhi harapan pengguna atau masih memerlukan peningkatan. Penelitian menggunakan metode PIECES (Performance, Information, Control, Efficiency, dan Service) untuk menilai kepuasan pengguna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima variabel tersebut secara keseluruhan memberikan tingkat kepuasan pengguna yang memuaskan, dengan informasi yang akurat, kontrol sistem yang baik, efisiensi layanan yang tinggi, kinerja fitur yang stabil, dan kualitas layanan yang mendukung kebutuhan pengguna. Temuan ini memberikan implikasi penting bagi pengembang Satudikti untuk mempertahankan kualitas fitur yang ada dan mengidentifikasi area yang masih dapat ditingkatkan, sehingga pengalaman pengguna semakin optimal dan mendukung transformasi digital di lingkungan pendidikan tinggi.
Copyrights © 2025