Abstrak Program Berkah Qurban PAI Vol. 5 (1446 H/2025 M) bertema “Satukan Persepsi, Teguhkan Hati dalam Bingkai Qurban Edukatif di Kampung Cibanteng, Kabupaten Bandung” merupakan bentuk pengabdian masyarakat berbasis nilai Islam yang diselenggarakan oleh Prodi PAI Universitas Muhammadiyah Bandung bersama Pimpinan Komisariat IMM PAI. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh keterbatasan akses masyarakat terhadap ibadah qurban dan kebutuhan integrasi antara pendidikan agama dengan aksi sosial. Tujuan kegiatan adalah menyalurkan hewan qurban, memberikan edukasi spiritual, serta meningkatkan kapasitas kepemimpinan mahasiswa. Mitra sasaran adalah masyarakat Kampung Cibanteng dengan jumlah partisipan lebih dari 50 warga dan 41 mahasiswa. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan Participatory Action Research (PAR) yang menekankan partisipasi aktif mulai dari tahap perencanaan hingga distribusi. Hasil kegiatan meliputi pendistribusian dua ekor sapi dan enam ekor kambing menjadi 450 paket qurban, peningkatan keterlibatan anak dalam edukasi hingga 98%, serta penguatan solidaritas sosial antara mahasiswa dan masyarakat. Secara kualitatif, kegiatan ini menciptakan pemaknaan baru terhadap qurban sebagai sarana pemberdayaan dan edukasi keagamaan. Temuan ini menegaskan bahwa pengabdian masyarakat tidak hanya memenuhi tridharma perguruan tinggi, tetapi juga berdampak nyata pada penguatan nilai religius dan sosial masyarakat. Kata kunci: kata kunci: qurban edukatif; pengabdian masyarakat; participatory action research; solidaritas sosial; pemberdayaan masyarakat. Abstract The Berkah Qurban PAI Vol. 5 (1446 H/2025 M) program, themed “Unite Perceptions, Strengthen Hearts through Educational Qurban in Cibanteng Village, Bandung Regency,” is a community service initiative based on Islamic values organized by the Islamic Education Study Program at Universitas Muhammadiyah Bandung in collaboration with the IMM PAI Commissariat. This activity was motivated by the limited access of the local community to qurban practices and the need to integrate religious education with social action. The objectives of the program are to distribute qurban animals, provide spiritual education, and enhance students’ leadership capacity. The target partners were the residents of Cibanteng Village, involving more than 50 local participants and 41 students. The implementation method used the Participatory Action Research (PAR) approach, emphasizing active involvement from the planning stage to the distribution process. The results include the distribution of two cows and six goats into 450 qurban packages, an increase in children’s participation in educational activities up to 98%, and strengthened social solidarity between students and the community. Qualitatively, the program fostered a new understanding of qurban as a medium for empowerment and religious education. This initiative demonstrates that community service not only fulfills the university’s tridharma but also creates tangible impacts on strengthening religious and social values within society. Keywords: educational qurban; community service; participatory action research; social solidarity; community empowerment.
Copyrights © 2025