Upaya peningkatan kualitas pendidikan dilakukan dengan menekankan pada pengembangan kemampuan siswa dalam tiga kompetensi, yaitu sikap, keterampilan, dan pengetahuan. Kemampuan siswa dapat diukur dengan menggunakan penilaian. Hasil observasi di suatu SMA Negeri di Weleri menemukan bahwa instrumen penilaian yang digunakan hanya terfokus pada pengetahuan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen penilaian proses, serta memperoleh instrumen penilaian proses yang valid, reliabel, efektif dalam mengukur keterampilan laboratorium siswa, dan efektif dalam mengukur aktivitas siswa di kelas. Penelitian ini dilakukan dengan metode R&D (Research and Development) melalui beberapa langkah, yaitu: (1) potensi dan masalah, (2) mengumpulkan informasi, (3) desain produk, (4) validasi desain, (5) perbaikan desain, (6) uji coba produk skala kecil, (7) perbaikan desain, (8) uji coba skala besar, (9) analisis data dan perbaikan, dan (10) implementasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa instrumen penilaian proses mencapai kategori sangat baik, dinyatakan layak, valid, dan reliabel, serta efektif dalam mengukur keterampilan laboratorium siswa dan aktivitas siswa karena proporsi siswa yang mencapai kategori minimal tinggi lebih dari 75% nya. Simpulan yang diperoleh adalah instrumen penilaian proses yang dikembangkan berada pada kriteria sangat baik, layak, valid dan reliabel, dan efektif.
Copyrights © 2017