J@TI (TEKNIK INDUSTRI)
Vol 20, No 3 (2025): September 2025

MITIGASI RISIKO KECELAKAAN KERJA DI PELABUHAN DENGAN BOWTIE ANALYSIS: STUDI KASUS DI PT PELABUHAN INDONESIA REGIONAL 2 TELUK BAYUR

Hendri, Ari Kurniawan (Unknown)
Ihsan, Taufiq (Unknown)
Silvia, Shinta (Unknown)
Maulidya, Annisa (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Sep 2025

Abstract

Kegiatan bongkar muat di pelabuhan merupakan aktivitas yang kompleks dan berisiko tinggi, sehingga membutuhkan perhatian khusus terhadap keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan mengendalikan risiko kecelakaan kerja pada kegiatan bongkar muat di PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 2 Teluk Bayur. Metode yang digunakan adalah Bowtie Analysis, yang memungkinkan visualisasi dan analisis hubungan sebab-akibat dari suatu kejadian secara komprehensif.  Data dikumpulkan melalui observasi lapangan, kuesioner, wawancara dengan pekerja dan staf K3, serta studi literatur.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua jenis kegiatan dengan risiko tinggi, yaitu penanganan general cargo dan penanganan peti kemas.  Ancaman utama yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja antara lain human error, peralatan yang tidak layak, kurangnya penerangan, housekeeping yang buruk, dan cuaca buruk.  Konsekuensi dari kecelakaan kerja meliputi kematian, cedera fisik dan trauma psikologis, gangguan operasional bongkar muat, dan turunnya reputasi perusahaan.  Berdasarkan analisis risiko, dirumuskan rekomendasi strategi pengendalian risiko yang efektif, meliputi preventive control dan mitigation control, serta rekomendasi perbaikan prosedur K3 yang ada. Abstract[Mitigating Occupational Accident Risks in Ports with Bowtie Analysis: A Case Study at PT Pelabuhan Indonesia Regional 2 Teluk Bayur] Loading and unloading activities in ports are complex and high-risk operations, demanding specific attention to occupational health and safety (OHS). This study aims to identify, analyze, and control the risk of accidents in these activities at PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 2 Teluk Bayur. The Bowtie Analysis method is used for its comprehensive visualization and analysis of cause-and-effect relationships in accidents. Data was gathered through field observations, questionnaires, interviews with workers and OHS staff, and a literature review. The results reveal two high-risk activities: general cargo handling and container handling. Major threats leading to accidents include human error, equipment malfunction, poor lighting, inadequate housekeeping, and adverse weather. Consequences range from fatalities and physical injuries to psychological trauma, operational disruptions, and damage to the company's reputation. Based on the risk analysis, this study formulates recommendations for effective risk control strategies, including preventive and mitigation controls, along with suggestions for improving existing OHS procedures.Keywords: solar panel; renewable energy; optimization; hybrid

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

jgti

Publisher

Subject

Industrial & Manufacturing Engineering

Description

J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri [e-ISSN 2502-1516] merupakan jurnal nasional yang mengangkat tulisan-tulisan penelitian dalam disiplin ilmu teknik industri. Pertama kali terbit sejak tahun 2006 hingga saat ini dengan frekuensi terbit tiga (3) kali dalam setahun. Setiap edisi terbitan berisi 8 ...