Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan manajemen sekuriti dalam mengatasi ujaran kebencian yang ditujukan kepada tokoh publik Indonesia melalui media sosial X. Tokoh publik Indonesia sering menjadi target ujaran kebencian di media sosial, sehingga dibutuhkan upaya manajemen sekuriti yang efektif untuk mengidentifikasi, mencegah, dan mengurangi dampaknya. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini mengevaluasi efektivitas teknologi, kebijakan keamanan, dan peran pengguna dalam menangani konten kebencian di media sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk deteksi konten dan kebijakan pelaporan serta pemblokiran akun efektif dalam mengurangi penyebaran ujaran kebencian. Namun, tantangan dalam deteksi AI dan keterbatasan perlindungan tetap menjadi isu penting. Maka penguatan kebijakan sekuriti dan edukasi pengguna untuk menciptakan lingkungan media sosial yang lebih aman.
Copyrights © 2024