Toko Kopi Tuan Sua, salah satu UMKM di Cikarang yang bergerak pada industri coffee shop sejak tahun 2021. Pertumbuhan industri coffee shop di Indonesia mengalami peningkatan signifikan, ditandai dengan meningkatnya konsumsi kopi serta perubahan gaya hidup masyarakat. Namun, di tengah ketatnya persaingan bisnis coffee shop, Toko Kopi Tuan Sua mengalami kesulitan dalam mencapai target pendapatan. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kualitas layanan dan adanya potensi servcie failure yang berdampak pada kepuasan pelanggan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang perbaikan kualitas layanan pada Toko Kopi Tuan Sua menggunakan metode Service Blueprint, Service Quality dan Model Kano. Berdasarkan hasil pengolahan integrasi Servqual dan Model kano diperoleh 21 atribut kebutuhan, 14 atribut yang perlu dipertahankan dan 7 atribut termasuk dalam true customer needs yang perlu ditingkatkan. 7 true customer needs diantaranya dua kategori Must-Be dan lima kategori One-Dimensional. Berdasarkan hasil pemetaan Service Blueprint diperoleh 4 aktivitas yang memiliki potensi kegagalan (F) serta waktu tunggu berlebih (W). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlu meningkatkan performansi 7 atribut yang termasuk dalam true customer needs dan 4 aktivitas yang memiliki potensi kegagalan serta waktu tunggu berlebih. Rekomendasi yang diberikan diharapkan dapat meningkatkan minat beli konsumen sehingga target pendapatan tercapai. Kata kunci— Service Blueprint, Service Quality, Model Kano, True Customer Needs, Kepuasan Pelanggan
Copyrights © 2025