Program pengabdian masyarakat ini bertujuan mengembangkan Senam Kreatif Nusantara sebagai inovasi gerakan olahraga berbasis tari tradisional yang tidak hanya meningkatkan kebugaran jasmani, tetapi juga melestarikan nilai budaya lokal. Latar belakang kegiatan ini didasari oleh rendahnya minat masyarakat terhadap olahraga konvensional serta kebutuhan akan pendekatan yang lebih kontekstual, menarik, dan sesuai karakteristik peserta, khususnya siswa sekolah dasar dan komunitas desa. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif dengan melibatkan guru PJOK, siswa, kader kesehatan, dan komunitas senam sejak tahap perencanaan hingga evaluasi. Kegiatan dilaksanakan melalui empat tahap: persiapan, pelatihan dan pendampingan, implementasi, serta evaluasi. Instrumen yang digunakan berupa modul senam, tes kebugaran sederhana, angket motivasi, dan observasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif untuk menilai kebugaran, partisipasi, dan apresiasi budaya peserta. Hasil menunjukkan bahwa Senam Kreatif Nusantara meningkatkan kebugaran jasmani, khususnya ketahanan kardiovaskular, kekuatan otot, dan fleksibilitas. Selain itu, kegiatan mampu menumbuhkan motivasi berolahraga serta kesadaran akan pentingnya melestarikan budaya melalui aktivitas fisik. Antusiasme peserta mencerminkan potensi keberlanjutan program di tingkat lokal. Kesimpulannya, Senam Kreatif Nusantara efektif sebagai inovasi olahraga yang memberikan manfaat ganda, yakni kesehatan fisik dan pelestarian budaya.
Copyrights © 2025