Perkembangan teknologi digital mendorong media sosial menjadi instrumen penting dalam strategi pemasaran, khususnya viral marketing. Instagram sebagai platform berbasis visual dengan tingkat interaksi tinggi memiliki peranan strategis dalam penyebaran informasi pariwisata. Akan tetapi, efektivitas strategi komunikasi viral marketing pada akun Tourist Information Center (TIC) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung masih belum optimal. Hal ini tercermin dari ketidakkonsistenan unggahan, kesenjangan antara jumlah pengikut dengan tingkat interaksi, dan kurangnya konsisten terkait postingan destinasi wisata serta keterbatasan dalam pemanfaatan fitur media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi strategi komunikasi viral marketing pada akun Instagram TIC (Tourist Information Center) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat, serta menyusun rekomendasi perbaikan untuk meningkatkan efektivitas promosi pariwisata. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi aktivitas akun, dan studi dokumentasi konten digital. Informan dipilih menggunakan purposive sampling, melibatkan kepala bidang pemasaran, sub koordinator promosi dan staff bidang pemasaran serta masyarakat atau wisatawan . Validitas data diuji dengan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi viral marketing mampu meningkatkan kesadaran publik terhadap pariwisata Kota Bandung, didukung oleh popularitas media sosial, keterlibatan opinion leader, dan variasi konten visual. Namun demikian, tantangan berupa inkonsistensi unggahan, rendahnya engagement, serta pemanfaatan terbatas pada fitur interaktif masih menjadi kendala utama.
Copyrights © 2025