<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam pengaruh kinerja keuangan terhadap harga saham, serta menganalisis peran ukuran perusahaan (firm size) sebagai variabel moderasi dalam hubungan tersebut. Penelitian dilakukan dengan metode literatur review, yaitu menelaah berbagai hasil penelitian terdahulu baik dari jurnal nasional maupun internasional, serta literatur teoritis yang relevan. Indikator kinerja keuangan yang dianalisis dalam studi ini mencakup Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER), sementara ukuran perusahaan diukur melalui total aset, pendapatan, atau kapitalisasi pasar. Hasil tinjauan menunjukkan bahwa kinerja keuangan memiliki pengaruh signifikan terhadap harga saham. Di antara indikator yang dianalisis, ROE merupakan variabel yang paling dominan dalam memengaruhi harga saham, karena menunjukkan efisiensi perusahaan dalam menghasilkan laba dari ekuitas pemegang saham. ROA juga berpengaruh positif, meskipun tidak sekuat ROE, sedangkan DER cenderung memiliki pengaruh negatif karena mencerminkan tingginya tingkat utang perusahaan. Ukuran perusahaan terbukti memiliki pengaruh langsung terhadap harga saham, di mana perusahaan dengan skala besar cenderung lebih stabil, transparan, dan dipercaya oleh investor. Selain itu, firm size juga memoderasi hubungan antara kinerja keuangan dan harga saham, memperkuat pengaruh kinerja keuangan terhadap reaksi pasar, terutama pada perusahaan dengan visibilitas yang tinggi. Namun, temuan moderasi tidak selalu konsisten, tergantung pada sektor industri dan konteks pasar. Studi ini menyimpulkan bahwa kombinasi antara kinerja keuangan yang baik dan ukuran perusahaan yang besar dapat meningkatkan nilai saham di pasar modal. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoretis bagi akademisi dan panduan praktis bagi investor serta pengambil keputusan di pasar modal.]]>
Copyrights © 2025
