<![CDATA[Masjid memiliki peran sentral dalam kehidupan umat Islam, tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pendidikan dan penyebaran nilai-nilai moderasi beragama. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan imarah masjid melalui pelaksanaan kegiatan keagamaan yang mengimplementasikan nilai moderasi beragama di Dusun Petungpapak, Sukodadi, Wagir, Malang. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR), dimulai dengan identifikasi masalah, perencanaan kegiatan, dan pelaksanaan program selama 40 hari. Kegiatan utama meliputi pengajaran Al-Qur’an di TPQ Nurul Hidayah, sholat berjamaah, serta pembelajaran Hadist dan praktik wudhu. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan partisipasi masyarakat dalam kegiatan keagamaan, terutama pada anak-anak dan orang tua, yang berdampak pada meningkatnya keramaian masjid seperti sholat berjamaah, mengaji, mengurangi bermain HP, belajar sopan santun dan berkata dengan sopan dan santun. Selain itu, kegiatan ini berhasil menanamkan nilai-nilai moderasi beragama dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya ibadah berjamaah. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa pendekatan partisipatif dan program pendidikan keagamaan yang terstruktur dapat meningkatkan imarah masjid serta memperkuat nilai-nilai moderasi beragama di masyarakat. ]]>
Copyrights © 2025
