Jurnal Budaya
Vol. 4 No. 1 (2023): JURNAL BUDAYA

KONSEP TRADISI MI ARE DALAM BUDAYA LIO DALAM TERANG FILSAFAT ONTOLOGI MARTIN HEIDEGGER DAN RELEVANSINYA BAGI KAUM MUDA

Ledu, Marselinus (Unknown)



Article Info

Publish Date
03 Aug 2023

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menggali nilai-nilai luhur yang terkandung dalam tradisi Mi are suku Lio. Dengan kata lain, penulis hendak memperkenalkan tradisi Mi are dan menyadarkan suku Lio akan betapa pentingnya menjaga, memelihara dan membangun relasi yang baik degan Tuhan, alam semesta dan sesama. Fokus penelitian ini adalah suku Lio yang berada di kecamatan Tana Wawo, secara khusus di desa Bu Utara. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah metode wawancara, kepustakaan dan juga menggunakan pendekatan filsafat ontologi Martin Heidegger. Dengan metode-metode ini penulis percaya mampu menagkap secara lebih mendalam nilai-nilai luhur dari tradisi Mi are. Dalam proses penelitian ini penulis menemukan betapa kaya nilai-nilai luhur yang terkandung dalam tradisi Mi are suku Lio. Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya mengarah pada pemeliharaan relasi antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan sesama dan mansuia dengan alam semesta. Penelitian ini hendak menanamkan kesadaran dan pengetahuan kepada orang Lio, khususnya anak muda, agar mereka tahu betapa kayanya nilai-nilai luhur dalam tradisi Mi are, sehingga mampu mengantar mereka untuk selalu menjaga, memelihara dan membangun relasi yang baik dengan Tuhan sesama dan alam semesta.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jbb

Publisher

Subject

Humanities

Description

Jurnal Budaya adalah jurnal akses terbuka dengan penilaian sejawat yang diterbitkan oleh Jurusan Bahasa dan Sastra di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Brawijaya. Jurnal ini diterbitkan dua kali setahun pada bulan Agustus dan November, dan menerima pengajuan artikel bahasa, sastra, budaya, dan ...