Budaya merupakan aset berharga yang memerlukan pelestarian, dan salah satu aspek kaya budaya yang dapat dijaga adalah lanskap linguistik ruang publik. Daerah Dinoyo merupakan salah satu kelurahan di Kecamatan Lowokwaru dengan jumlah penduduk tertinggi di Kota Malang. Lokasinya yang dekat dengan kampus menjadikan banyak mahasiswa yang memilih daerah tersebut untuk dijadikan tempat tinggal, sehingga terindikasi adanya multilingual pada masyarakatnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variasi bahasa pada papan nama tempat makan di daerah Dinoyo. Data dikumpulkan melalui teknik observasi, dokumentasi dan studi kepustakaan dengan memperoleh sumber data melalui papan nama tempat makan di daerah Dinoyo. Kemudian data dikategorikan ke dalam tabel bentuk bahasa dan dianalisis berdasarkan bentuk, variasi serta fungsi bahasanya. Hasil penelitian menunjukkan terdapat dua bentuk bahasa yang digunakan yakni monolingual dan bilingual, fungsi bahasa seperti informasi dan simbolik, serta terdapat dominasi bahasa pada papan nama warung makan di Daerah Dinoyo. Kata kunci: lanskap linguistik, tempat makan, Dinoyo Malang
Copyrights © 2024