Cabai merupakan salah satu komoditas penting di Indonesia yang memiliki dampak signifikan terhadap perekonomian, terutama dalam mempengaruhi tingkat inflasi. Dengan meningkatnya permintaan cabai setiap tahun, efisiensi dalam budidaya cabai menjadi sangat krusial. Penelitian ini bertujuan mengembangkan teknologi pengukuran nutrisi tanah dan tanaman cabai berbasis sensor untuk membantu petani meningkatkan efisiensi dan hasil panen. Sistem yang dikembangkan menggunakan sensor pH, konduktivitas listrik, serta sensor spektral untuk memantau nutrisi tanah dan daun cabai, seperti nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K). Data yang diperoleh dari sensor ini dikirimkan ke cloud untuk analisis lebih lanjut, yang hasilnya dapat diakses oleh petani melalui aplikasi mobile. Pengujian dilakukan di Desa Limpok, Kabupaten Aceh Besar, dengan menggunakan purwarupa alat yang telah dirancang. Hasil uji menunjukkan bahwa alat ini mampu memberikan pengukuran yang akurat dan mendekati hasil uji laboratorium. Aplikasi mobile yang dikembangkan juga memudahkan petani dalam memantau kondisi tanaman secara real-time, sehingga pemupukan dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien. Dengan inovasi ini, diharapkan produktivitas cabai dapat meningkat dan biaya produksi dapat dikurangi, khususnya bagi petani di Desa Limpok dan sekitarnya.
Copyrights © 2024