Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya peran guru biologi dalam mengintegrasikan potensi lokal sebagai sumber belajar, khususnya di Kabupaten Padang Lawas yang kaya akan keanekaragaman hayati. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis pemahaman guru biologi SMA terkait potensi lokal dan bagaimana mereka memanfaatkannya dalam pembelajaran. Metode yang digunakan adalah mixed method dengan pendekatan kualitatif melalui wawancara dan observasi, serta kuantitatif melalui penyebaran angket kepada 9 guru biologi dari tiga SMA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pemahaman guru berada pada kategori “paham” hingga “sangat paham” dengan persentase rata-rata 75,33%. Guru telah mengintegrasikan potensi lokal, seperti buah Malaka, ke dalam pembelajaran biologi melalui model problem based learning dan project based learning. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemahaman guru terhadap potensi lokal cukup baik dan integrasinya dalam pembelajaran berpotensi meningkatkan relevansi serta kualitas pendidikan biologi di sekolah.
Copyrights © 2025