Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilatarbelakangi oleh rendahnya literasi keuangan di kalangan generasi Z, khususnya remaja yang tinggal di panti asuhan, yang rentan terhadap risiko pengelolaan keuangan yang buruk di era digital. Mitra dalam kegiatan ini adalah para remaja penghuni Panti Asuhan Nurul Hasanah yang sebagian besar belum memahami pentingnya menabung dan berinvestasi secara aman. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman peserta mengenai literasi keuangan dasar, serta mengenalkan strategi menabung dan investasi yang tepat dan aman. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi interaktif, diskusi kelompok, serta simulasi penggunaan aplikasi keuangan sederhana. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta terkait pentingnya pengelolaan keuangan sejak dini, serta kemampuan dalam mengenali ciri-ciri platform investasi ilegal. Kesimpulannya, kegiatan ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran finansial remaja di panti asuhan. Saran ke depan adalah perlunya kegiatan pelatihan literasi keuangan dilakukan secara berkala dengan topik yang semakin mendalam, seperti pengelolaan anggaran bulanan, pengenalan produk keuangan syariah, dan strategi investasi jangka panjang. Selain itu, keterlibatan lembaga keuangan resmi sebagai pendamping. Kata Kunci: literasi keuangan; Gen Z; menabung; investasi digital; menabung aman; Panti Asuhan Nurul Hasanah;
Copyrights © 2025