Kebakaran merupakan salah satu jenis bencana yang berdampak besar terhadap keselamatan manusia, harta benda, dan lingkungan sekitar, yang sering kali disebabkan oleh korsleting listrik, kebocoran gas, atau kelalaian manusia. Ketika tidak terdeteksi sejak dini, kebakaran dapat berkembang pesat dan sulit dikendalikan, khususnya saat rumah atau bangunan dalam keadaan kosong. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem Smart Fire Alarm berbasis ESP32 yang terintegrasi dengan teknologi Internet of Things (IoT) sebagai solusi deteksi dini terhadap bahaya kebakaran. Sistem ini menggunakan sensor api (Flame sensor), serta aplikasi Blynk untuk mengirim notifikasi secara real-time ke perangkat pengguna saat potensi kebakaran terdeteksi. Pengujian dilakukan untuk mengukur keakuratan sistem dalam mendeteksi api, kecepatan aktivasi alarm, dan efektivitas notifikasi. Hasil menunjukkan bahwa sistem dapat mendeteksi keberadaan api dan gas dengan respons cepat dan mengirim peringatan secara real-time selama perangkat terhubung ke internet. Namun, deteksi mulai melemah pada jarak lebih dari 7 cm, menunjukkan keterbatasan jarak dan pengaruh kondisi lingkungan terhadap kinerja sistem. Untuk meningkatkan akurasi dan stabilitas, disarankan menambahkan sensor suhu serta melakukan pengujian dalam ruangan tertutup. Alternatif media notifikasi selain Blynk juga perlu dipertimbangkan agar sistem tetap bekerja meski koneksi tidak stabil.
Copyrights © 2024