Locus of control adalah cara seseorang melihat keberhasilan atau kegagalan dalam hidupnya, sedangkan konsep diri adalah penilaian individu terhadap dirinya sendiri. Kemampuan dalam menyelesaikan masalah matematika, disisi lain, adalah kemampuan untuk menemukan solusi dalam konteks matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana locus of control dan konsep diri mempengaruhi kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika. Metode penelitian yang digunakan adalah survei kuantitatif di SMP Negeri 18 Kota Serang selama Tahun Pelajaran 2023/2024. Sampel sebanyak 162 siswa dipilih menggunakan rumus Slovin. Data dikumpulkan melalui kuesioner untuk mengukur locus of control dan konsep diri, serta tes untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah matematika. Analisis data meliputi regresi linier sederhana dan regresi linier berganda dengan melakukan uji prasyarat seperti uji normalitas, uji linieritas, uji multikolinieritas, dan uji heterokedastisitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Terdapat hubungan positif dan signifikan antara locus of control dengan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas VII SMP Negeri 18 Kota Serang, dengan kontribusi sebesar 13,5%. 2) Konsep diri juga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa sebesar 10,7%. 3) Kedua faktor, locus of control dan konsep diri, secara bersama-sama memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa sebesar 17,5%
Copyrights © 2024