Pembelajaran matematika di sekolah tidak memberikan kesempatan kepada siswa untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematisnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses mengembangkan instrumen asesmen berpikir kreatif matematis berbasis budaya lokal Banten pada siswa SMP; mengetahui kelayakan pengembangan instrumen asesmen berpikir kreatif matematis berbasis budaya lokal Banten pada siswa SMP; serta mengetahui profil kemampuan berpikir kreatif matematis pada siswa SMP. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa SMP yaitu siswa kelas VIII dan VII. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu lembar validasi ahli materi, lembar validasi ahli asesmen, lembar angket respon siswa, dan instrumen asesmen berpikir kreatif matematis berbasis budaya lokal Banten dengan jumlah 5 soal essai. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) hasil uji validitas teoritik yang dihitung dengan formula Aiken’s V dengan kategori cukup valid oleh ahli materi dan ahli asesmen; (2) hasil uji validitas empirik yang dihitung menggunakan formula product moment yang menunjukkan bahwa soal yang dikembangkan bernilai valid (3) hasil uji reliabilitas konsisten pada uji coba skala kecil dan skala besar dikategorikan tinggi, daya pembeda soal berkategori baik, serta tingkat kesukaran soal berkategori sedang. (4) Hasil angket respon siswa memperoleh hasil kaetegori valid (5) Profil kemampuan berpikir kreatif matematis siswa SMP berkategori kreatif. Temuan tersebut menunjukkan instrumen asesmen berpikir kreatif matematis berbasis budaya lokal Banten valid dan layak, serta dapat digunakan sebagai sumber latihan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024