Dokter kecil merupakan peserta didik yang dipilih karena memenuhi kriteria dan dilatih untuk ikut melaksanakan usaha dalam peningkatan kesehatan terhadap diri sendiri, teman, keluarga dan lingkungannya. Termasuk dalam pemberian obatobatan yang baik dan benar. Namun, pada usia dokter kecil pengetahuan mengenai obat-obatan masih sangat kurang sehingga diperlukan adanya pembekalan lebih lanjut. Terdapat banyak jenis kegiatan yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran salah satunya yaitu menggunakan media permainan edukasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh media edukasi kesehatan menggunakan Alat Permainan Edukasi (APE) tentang obat-obatan yang terdapat pada kotak P3K. penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan menggunakan metode pre-eksperimen, perencanaan yang digunakan adalah one grup, pretest dan posttest design yaitu melakukan satu kali pengukuran didepan (pretest) sebelum adanya perlakuan (treatment) dan setelah itu dilakukan pengukuran lagi (post test). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa/i MIN 27 Kabupaten Aceh Besar yang terdaftar sebagai anggota dokter kecil yang berjumlah 41 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pengetahuan siswa/i sebelum diberikan penyuluhan yaitu 6.83 dan pengetahuan siswa/i sesudah dilakukan penyuluhan menjadi 14.68, adanya peningkatan pengetahuan siswa/i sebelum dan sesudah diberikan edukasi dengan selisih 7,82. Dari hasil penelitian yang didapat dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh pemberian edukasi kesehatan menggunakan Alat Permainan Edukasi (APE) terhadap pengetahuan dokter kecil mengenai obat-obatan yang terdapat pada kotak P3K di MIN 27 Kabupaten Aceh Besar.
Copyrights © 2025