Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak penggunaan media digital berbasis video animasi dalam memotivasi peserta didik di SMP Negeri 5 Surabaya. Latar belakang penelitian ini berangkat dari rendahnya motivasi belajar siswa ketika guru menggunakan metode konvensional yang cenderung monoton. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui sejauh mana media video animasi dapat meningkatkan antusiasme, partisipasi, serta pemahaman siswa dalam proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, yang sesuai untuk meneliti fenomena sosial yang tidak dapat diukur hanya dengan angka, melainkan perlu dipahami melalui pengalaman dan interaksi nyata siswa. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, kuesioner, dan dokumentasi dengan melibatkan siswa, guru, serta pihak manajemen sekolah. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media video animasi secara signifikan meningkatkan motivasi belajar siswa dengan membuat pembelajaran lebih menarik, interaktif, serta membantu pemahaman konsep yang sulit. Meski demikian, ditemukan beberapa kendala seperti keterbatasan sarana teknologi, perbedaan literasi digital, dan perlunya peningkatan kompetensi guru dalam pengelolaan media digital. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan fasilitas digital, pelatihan guru secara berkelanjutan, dan dukungan orang tua dalam mendampingi anak agar pemanfaatan media video animasi dapat berjalan lebih optimal.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025