Produksi air susu ibu (ASI) merupakan proses fisiologis yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk nutrisi ibu menyusui. Rendahnya produksi ASI pada ibu nifas masih menjadi permasalahan yang sering dijumpai dan berdampak pada keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sari kacang hijau dan sayur bayam dalam meningkatkan produksi ASI pada ibu nifas. Metode yang digunakan adalah studi kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melibatkan dua partisipan yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Masing-masing partisipan menerima intervensi berupa konsumsi sari kacang hijau dan sayur bayam selama sembilan hari. Pengukuran volume ASI dilakukan dengan gelas ukur setiap hari. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan produksi ASI secara signifikan pada kedua intervensi. Volume ASI meningkat dari 20 ml menjadi 130 ml pada partisipan yang mengonsumsi sari kacang hijau, dan dari 20 ml menjadi 150 ml pada partisipan yang mengonsumsi sayur bayam. Perbedaan hasil ini menunjukkan bahwa keduanya efektif dalam meningkatkan produksi ASI, namun konsumsi sayur bayam memberikan hasil yang lebih tinggi. Kesimpulannya, sari kacang hijau dan sayur bayam dapat dijadikan alternatif terapi nutrisi komplementer dalam upaya peningkatan produksi ASI pada ibu nifas.
Copyrights © 2025